|
|
cara untuk mengurangi kelebihan air ketuban
bagaimana cara untuk mengurangi kelebihan air ketuban? 10 Feb 2017, 13:32
Dari : Leli Ragil
|
Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.
Kutipan dari artikel yang berjudul "Kehamilan dengan Cairan Ketuban Berlebih" : Normalnya, pada trimester tiga kehamilan jumlah cairan ketuban adalah antara 5 dan 25 centimeter (cm). Bila lebih dari 25 cm dianggap tinggi. pemeriksaan cairan ketuban ini dapat dilakukan dengan pemeriksaan USG (ultrasonografi).
Penyebab terjadinya hidramnion antara lain: - Produksi air seni yang berlebihan. - Terdapat kelainan pada janin yang menyebabkan cairan ketuban menumpuk, yakni hidrocefalus, atresia saluran cerna, kelainan ginjal dan saluran kencing kongenital. - Terjadi proses infeksi. - Terdapat sumbatan atau penyempitan saluran cerna pada janin sehingga ia tak bisa menelan air ketuban, akibatnya volume ketuban meningkat drastis. - Kehamilan kembar karena ada dua janin atau lebih yang menghasilkan air seni. - Bunda yang tengah hamil menderita diabetes yang tidak terkontrol. - Ketidakcocokan rhesus. - Ada hambatan pertumbuhan atau kecacatan .
Cara yang dapat ditempuh untuk kondisi hidromnion adalah dengan amniosentesis, yakni menyedot atau mengeluarkan sebagian cairan ketuban melalui sebuah jarum khusus yang dimasukkan dari permukaan perut. Cairan tersebut akan diperiksa sel-sel kromosomnya untuk ditelusuri apakah ada kelainan. Tindakan ini dapat dilakukan berulang kali sampai kehamilan cukup bulan. Tindakan ini juga dapat digunakan untuk mengurangi rasa sesak Bunda yang kadang tak tertahankan. Tidak semua keadaan kelebihan cairan ketuban harus diobati, dalam tahapan ringan hanya memerlukan monitor dan tidak berbahaya bagi kehamilan (mungkin menyebabkan rasa tidak nyaman bagi ibu hamil).
Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda "nadia.rizkiana1" dengan judul pertanyaan "Air Ketuban terlalu banyak" pada Tanya Bidan: Usia khamilan saya 31w.trakhir USG kmarin trnyta letak bayi sungsang dan air ktuban trlalu bnyak.bb bayi 1,5kg Apkah bb bayi normal dan apkah air ktuban bsa brkurang?? Ini khamilan sya yg prtma soalny Bidan menjawab Dear bunda Nadia Rizkiana, Pada usia kehamilan 31 minggu perkiraan berat janin lebih kurang 1,6 -1,7 kg. Janin masih dapat bergerak bebas sampai dengan usia kehamilan 34 minggu. Beberapa penyebab air ketuban berkurang, antara lain adanya sobekan kecil pada membran kantung ketuban sehingga menyebabkan kebocoran dan dapat meningkatkan infeksi pada bunda dan janin, adanya kelainan janin, kelainan plasenta, hamil kembar, serta kondisi medis tertentu seperti diabetes, preeklamsi dan lupus. Disarankan untuk banyak konsumsi air putih, agar terpenuhi kebutuhan cairan untuk bunda serta janin.
Berikut ini jawaban dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda "alya dhiya" dengan judul pertanyaan "Kehamilan Hydro Amnion" pada Tanya Dokter: Dok...sya mau tanya tentang resiko kehamilan hydro amnion jika saya melahirkan secara normal.Karna anak pertama sya lahir normal.Saya khawatir dok klo terjadi sesuatu pada kehamilan sekarang. Mksie dokter atas jawabannya. dr. Tanti menjawab Dear Bunda, Hydramnios adalah keadaan di mana air ketuban yang diproduksi sangat banyak. Keadaan yang diakibatkan dari hal ini adalah kelahiran premature karena terjadi peregangan dari uterus yang terisi air ketuban dalam jumlah besar dan robeknya membrane atau kantung ketuban. Rajinlah memeriksakan kandungan anda kepada dokter kandungan untuk pemantauan. Sesuai dengan kondisi anda, dokter kandungan akan memberikan terapi yang diperlukan.
Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis :
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Berita
|
Jenis :
|
Wa : 0815 1708 4333
|