|
|
plasenta dibawah
selamat pagi dok.. maaf dok sy mau tnya, dgn usia kehamilan 24minggu kata dokter sy mengalami plasenta dibawah & entah plasenta menutupi jln lahir apa enggk sy lupa nnyain sm dokter.. dan saya mau nnya dok, apakah klo posisi plasenta di bawah boleh berhungan sm suami apa enggk ya dok??? soalnya takut knp2 dok.. trmksh... 21 Feb 2017, 23:11
Dari : Neng SR Fauzi
|
Jawaban
Hi Bunda, Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.
Kutipan dari artikel yang berjudul " Bayi Sungsang? Jangan Panik Dulu " :1.Letak plasenta Letak plasenta yang menutupi rongga panggul menghalangi kepala bayi masuk ke arah sana. 2.Terlilit tali pusat Tubuh bayi yang terlilit tali pusat menyulitkannya berputar sehingga posisi kepala tetap di bawah 3.Jumlah air ketuban Air ketuban yang terlalu banyak membuat bayi labil dalam perut, sedangkan air ketuban yang terlalu sedikit juga menyulitkan bayi untuk berputar 4.Panggul Bunda terlalu sempit saat kepala bayi hendak masuk ia terhalang rongga panggul yang terlalu sempit sehingga saat ia bergerak lagi posisi bisa berputar dan menyebabkan bokong berada di bawah
Berbahayakah ? “Tidak berbahaya, asalkan tata laksananya harus benar.†jelas dr. Nugroho. Maksudnya saat proses persalinan normal pada bayi sungsang tim medis harus menguasai teknis khusus. Misalnya saat bokong sudah keluar dokter harus menggunakan tangannya untuk membantu mengeluarkan bagian perut, bahu, dan kepalanya.
Meski begitu, untuk Bunda yang mengandung anak pertama dan posisinya sungsang saat kehamilan memasuki 38-40 Minggu dr. Nugroho tidak menyarankan Bunda melakukan persalinan normal, karena kecenderungan cedera pada bayi lebih besar. Tapi bila Bunda pernah melakukan persalinan normal yang artinya panggul cukup besar, melahirkan normal untuk bayi sungsang mungkin saja dilakukan, dengan syarat berat bayi tidak lebih dari 3500 gram.
Pertanyaannya sekarang bagaimana untuk mengembalikan bayi ke posisi normal? “menungging saja sesering mungkin!†sarannya. Karena dengan menungging bokong bayi dalam rongga panggul akan keluar dan kepala akan masuk ke rongga panggul.
Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda "Anastasia Swaraga" dengan judul pertanyaan " Posisi Plasenta dibawah " pada Tanya Bidan: Selamat Siang Bu. Yustanti Saat ini usia kehamilan saya 18 week masalahnya posisi plasenta berada dibawah juga posisi anak saya melintang diatas plasenta. Keluhan yang saya rasakan : - jika berdiri terlalu lama pinggul rasanya tertekan kebawah kemudian sakit pinggang dan pinggul sehingga terkadang keluar darah sedikit. - keputihan menjadi cair. Pertanyaan saya, bahayakah untuk bayi saya, dan jika plasenta dibawah bagaimana cara untuk mengembalikan posisi normal karena saya ingin sekali mendapatkan kelahiran normal? Terima kasih Bu Bidan menjawab Dear bunda Anastasia Swaraga, Posisi plasenta dibawah atau letak rendah biasanya masih dapat berubah, bergeser keatas seiring dengan bertambahnya usia kehamilan. Bila ternyata letak plasenta masih dibawah dan menutupi sebagian atau seluruh jalan lahir samapi dengan akhir masa kehamilan, maka persalinan secara normal tidak dapat dilakukan. Sayangnya tidak ada pergerakan tubuh yang dapat membantu pergeseran plasenta. Resiko keluarnya darah dapat timbul bukan hanya karena posisi plasenta saja, tetapi akibat aktivitas yang berlebih yang memicu terjadinya kontraksi rahim.
Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " netty santoso " dengan judul pertanyaan " Hubungan suami istri saat hamil " pada Tanya Dokter: Apakah boleh dok, berhubungan saat usia kehamilan masih muda, dan apa dampak buruk yang mungkin terjadi ? dr. Tanti menjawab Dear Bunda, Apabila anda tidak mengalami penyulit dalam kehamilan seperti: plasenta letak rendah, perdarahan vagina, keluarnya cairan ketuban, ataupun resiko keguguran, maka diperbolehkan melakukan hubungan intim dengan posisi yang dianggap nyaman untuk Anda lakukan. Pada umumnya posisi hubungan intim dengan suami anda dari belakang atau menyamping dapat dengan nyaman dilakukan. Ada beberapa pendapat bahwa sperma mengandung hormon yang mengakibatkan terjadinya kontraksi rahim dan berefek keguguran terutama pada 3 bulan pertama kehamilan maka itu berhati-hatilah pada awal kehamilan. Konsultasikan kepada dokter Anda mengenai kesehatan kehamilan Anda untuk memastikan tidak ada komplikasi yang akan terjadi dari berhubungan intim.
Link yang disarankan :
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis :
|
Jenis :
|
Jenis :
|
Jenis :
|
Jenis :
|
Jenis :
|
Jenis :
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis :
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Wa : 0815 1708 4333
|