dear dr.Tanti yth
akhir januari lalu saya kena cacar, dn karenanya sy stop asi pada anak saya (1 tahun1 bulan).
for info, sy tgl beda kota dg anak krn sy tdk pny pengasuh, sedangkn anak saya diasuh sm oma.
semggu sekali saya dtg dn memberikan asi (PujiTuhan msh bs mengalir asi nya),mskipun asi nya tdk byk.
setelah hmpr 1 bulan tdk memberikan asi,kmrn iseng2 sy berikan asi kembali dn karena penasaran sy mencicipi sedikit asi saya. rasanya asin dn airnya kental. sy bc2 d internet,katanya masitis.sdgkn sy tdk prnh mengalami sakit payudara.
mengapa asi saya asin dokter? mohon bantuannya,,sy msh semangat memberikan asi utk anak saya,,
terima kasih banyak
Dari : aprillia gorda simananjung
Jawaban:
Dear Bunda,
ASI lebih unggul dalam berbagai macam hal daripada susu formula, salah satunya adalah rasanya yang berubah-ubah sesuai dengan makanan yang bunda makan sehari-hari. Maka itu banyaklah makan-makanan yang bergizi seperti sauran dan buah-buahan, agar ASI anda selalu mengandung nutrisi tinggi dan rasa serta aroma yang baik dan nantinya anak anda tidak akan terlalu sulit dalam beradaptasi dengan makanan ketika ia mencapai usia pemberian makanan PASI.
ASI mengandung komposisi sebagai berikut yang mempengaruhi kekentalan dan rasa pada ASI tersebut:
1. LAKTOSA
merupakan jenis karbohidrat utama dalam ASI yang berperan penting sebagai sumber energi . Selain itu laktosa juga akan diolah menjadi glukosa dan galaktosa yang berperan dalam perkembangan sistem syaraf.
Zat gizi ini membantu penyerapan kalsium dan magnesium di masa pertumbuhan bayi.
2. LEMAK
merupakan zat gizi terbesar kedua di ASI dan menjadi sumber energi utama bayi serta berperan dalam pengaturan suhu tubuh bayi. Lemak di ASI mengandung komponen asam lemak esensial yaitu: asam linoleat dan asam alda linolenat yang akan diolah oleh tubuh bayi menjadi AA dan DHA. AA dan DHA sangat penting untuk perkembangan otak bayi.
3. OLIGOSAKARIDA
merupakan komponen bioaktif di ASI yang berfungsi sebagai prebiotik karena terbukti meningkatkan jumlah bakteri sehat yang secara alami hidup dalam sistem pencernaan bayi.
4. PROTEIN
Komponen dasar dari protein adalah asam amino, berfungsi sebagai pembentuk struktur otak. Beberapa jenis asam amino tertentu, yaitu taurin, triptofan, dan fenilalanin merupakan senyawa yang berperan dalam proses ingatan.
Tetap susukan ASi pada anak anda, dan bila memungkinkan, simpan susu ASI anda dan bekukan dalam lemari es bila anda berada jauh dari bayi anda.