Bayi tidak nyaman saat kentut
Bayi tidak nyaman saat kentut |
Oleh :
|
|
Hi dokter.saya memiliki bayi dengan usia 7 minggu.saya perhatikan sejak usia 3 minggu bayi saya selalu mengejan dan tidak nyaman apabila mau kentut.bahkan kadang sampai menangis.namun apabila kentutnya sudah keluar,ia tidak rewel lagi.hal tersebut kadang mengganggu waktu tidurnya.apakah hal tersebut wajar dok?terimakasih dok. |
|
|
|
dr. Tanti menjawab |
|
|
Dear, Bila tidak ditemui kelainan pada saluran pencernaan bayi Anda, saya memikirkan tentang keadaan yaitu adanya udara atau gas pada saluran pencernaan bayi Anda. Udara biasanya tertelan ketika bayi Anda menyusu atau menangis. Gas atau udara ini membuat rasa tidak nyaman dan terkadang nyeri pada bayi. Pastikan Anda memberikan tepukan lembut pada punggungnya dalam keadaan tegak untuk mengeluarkan gas atau bersendawa, Lakukan hal ini di sela-sela menyusui dan setelah menyusui. Keadaan lainnya adalah faktor makanan sang ibu yang juga dialirkan kepada bayi melalui susu ibu, ada beberapa ahli yangberpendapat bila sang ibu mengkosumsi makanan dan minuman yang menimbulkan gas pada pencernaan (seperti sayuran kol, nangka, kacang-kacangan, juga makanan yang mengandung kandungan susu yang tinggi atau dairy food) dapat menyebabkan bayi menjadi kembung setelah meminum ASI ibu. Maka itu coba Bunda hindari makanan tersebut satu persatu dan amati apakah ada perubahan pada bayi Anda, apabila dari salah satu makanan tersebut ibu hindari dan menyebabkan perbaikan pada bayi anda, maka anda sebaiknya tidak mengkonsumsi sementara selama sedang menyusui bayi Anda. Faktor yang lainnya adalah faktor stress, seperti pada orang dewasa, bayi juga dapat mengalami stress. Hindari lingkungan yang terlalu gaduh, hindari dari terlalu banyaknya stimulasi fisik pada bayi Anda, tempatkan ia pada lingkungan atau ruangan yang nyaman dan tenang. Semoga jawaban saya dapat membantu.
|
|
|
|
|
Bagaimana menurut Anda mengenai jawaban ini? Silahkan sampaikan komentar Anda.
Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman
|