Vitamin dan suplemen kehamilan
Vitamin dan suplemen kehamilan |
Oleh :
|
|
Selamat sore dr. Tanti,
saat ini saya usia kehamilan menginjak usia 5 bulan. selama ini saya periksa kehamilan saya di bidan terdekat. setiap kali kontrol akan diberikan vitamin & suplemen berupa asam folat, kalsium, dan penambah darah.
pada awal kehamilan saya rutin meminumnya. namun, lama-kelamaan saya srg klupaan untuk meminumnya.
apakah ada dampak buruk jika saya tidak mengkonsumsi vitamin & suplemen tersebut.
tapi saya malah rajin mengkonsumsi susu hamil
terima kasih |
|
|
|
dr. Tanti menjawab |
|
|
Dear Bunda, Pada masa awal kehamilan bagi ibu hamil memerlukan asupan asam folat sekitar 400 mcg per hari, kemudian meningkat menjadi 600 mcg pada trimester kedua dan ketiga. Begitu juga dengan masa menyusui, asam folat tetap dibutuhkan. Bila Bunda mendapatkan beberapa suplemen asam folat termasuk susu kehamilan, perhatikan jumlah kandungan asam folat pada produk tersebut, pilihlah salah satu atau diminum bergantian agar tidak berlebihan atau kekurangan.Suplemen makanan merupakan bentuk konsentrat dari vitamin, mineral dan lainnya untuk membantu mencukupi kebutuhan nutrisi Anda. Namun, suplemen makanan tidak dapat menggantikan ataupun dijadikan sumber nutrisi utama untuk mencukupi kebutuhan gizi yang seimbang. Memakan buah dan sayur sangat penting terutama karena mengandung serat alami dan kandungan vitamin dan mineral lainnya yang diperlukan oleh tubuh. Kegunaan asam folat antara lain untuk mencegah resiko terjadinya keguguran, mencegah adanya kecacatan pada persyarafan janin dan membantu pembentukan sel darah merah. Pada ibu menyusui juga di anjurkan untuk mengkonsumsi asam folat karena kebaikan dan manfaat zat tersebut. Asam folat tergolong aman untuk di konsumsi sebelum maupun saat hamil, juga ketika menyusui. Apabila anda tidak memiliki keadaan kontraindikasi terhadap asam folat seperti alergi dan lainnya maka aman untuk menggunakan asam folat, namun lebih baik anda memberitahukan dokter anda untuk hal ini. Makanan alami yang tinggi akan asam folat yakni sayuran berdaun seperti bayam, brokoli, salada, okra, asparagus, dll. Selain sayuran, buah-buahan seperti pisang dan melon juga tinggi akan asam folat. Kacang-kacangan termasuk kacang tanah dan kacang merah juga bisa menjadi alternatif lain.
|
|
|
|
|
Bagaimana menurut Anda mengenai jawaban ini? Silahkan sampaikan komentar Anda.
Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman
|