BPA Pada Botol Bayi
BPA Pada Botol Bayi |
Oleh :
|
|
apa botol bayi hrs bebas bpa, apa efek dr bpa |
|
|
|
dr. Tanti menjawab |
|
|
Dear Bunda,
BPA atau Bisphenol A merupakan bahan kimia yang biasanya digunakan pada produk plastik polikarbonat (polycarbonate plastic) seperti ermasuk produk plastik yang digunakan pada kemasan untuk menyimpan makanan, alat makan dan minum, juga pada benda-benda lain seperti mainan anak atau bahan plastik lainnya. Selain intu, BPA juga ditemukan pada resin epoxy yaitu sebagai bahan pelapis bagian dalam kaleng makanan, kaleng susu atau bahan metal lainnya. Berbagai pendapat yang mengenai efek buruk BPA pada kesehatan manusia, sampai saat ini menjadi perdebatan. Beberapa studi mengemukakan bahwa BPA dapat berpengaruh buruk dan menganggu kesehatan manusia bahkan yang berada pada level aman pun akan tetap berefek buruk pada kesehatan.
Produk-produk yang beredar dan telah melalui proses uji kesehatan memang memiliki level BPA yang diijinkan, namun bila Anda ingin melakukan pencegahan terhadap dampak buruk BPA ada beberapa cara seperti:
*menggunakan produk-produk berlabel BPA Free (bebas BPA) dan produk tersebut telah terjamin kualitasnya (benar-benar BPA Free). Kemasan alumunium ataupun berbahan metal dapat saja menggunakan lapisan yang mengandung BPA. Cari label BPA free atau simbol angka 7 pada simbol recycle pada kemasan plastik. Plastik bebas BPA biasanya berkonsistensi keras, jernih dan ringan.
* Tidak memanaskan kemasan plastik (bila mengandung BPA) ataupun menggunakan kemasan plastik pada microwave.
*Tidak mencuci kemasan plastik dengan detergen yg keras dapat merusak lapisan plastik sehingga BPA bocor dan mengkontaminasi makanan.
*Lebih baik menggunakan alat makan atau kemasan makanan berbahan gelas atau stainless steel pada terutama jenis makanan atau minuman yang panas.
*Kurangi mengkonsumsi makanan pada kemasan kaleng, karena biasanya kaleng tersebut berlapiskan bahan yang mengandung BPA.
|
|
|
|
|
Bagaimana menurut Anda mengenai jawaban ini? Silahkan sampaikan komentar Anda.
Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman
|