Dear Musliyadi Muchsin,

Selama perkembangan bayi Anda berjalan dengan baik seperti bertambahnya berat badan yang sesuai, perkembangan motorik yang baik dan lainnya, maka keadaan "ngiler" atau keluarnya air liur dalam jumlah banyak tidaklah perlu dikhawatirkan. Bayi dan balita terkadang mengalami tahapan yang bagi orang dewasa dirasa mengkhawatirkan namun sebenarnya tidak berbahaya bagi mereka. Air liur mengandung enzym untuk mencerna makanan dan kabohidrat, juga melindungi mulut dan saluran pencernaan dari bakteri yang mengganggu juga sebagai pelumas pada saluran pencernaan. Bayi kerap kali mengalami reflux atau gumoh yang dapat melukai saluran pencernaan karena cairan asam lambung yang ikut naik ke atas ketika terjadi reflux. Air liur dapat membantu memberikan pelumas pada permukaan saluran pencernaan dan membantu menetralkan asam tersebut. Hal yang perlu Bunda perhatikan adalah, tidurkan anak dalam posisi kepala miring (tidur bertumpu pada salah satu pipi) untuk mencegah tersedak pada posisi terlentang (kepala menghadap ke atas), bersihkan air liur yang menempel pada pipi agar tidak mudah terjadi rash atau iritasi pada permukaan kulit akibat permukaan kulit yang lembab dan gesekan kulit pada bahan seperti sarung bantal, pakaian atau sprei, konsultasikan pada dokter spesialis anak bila dicurigai ada kendala lain yang menyangkut tumbuh kembang atau penyakit pada anak Bunda.