Bahaya Asap Rokok Buat Ibu Hamil ?
Bahaya Asap Rokok Buat Ibu Hamil ? |
Oleh :
|
|
dr... saat ini sy hamil 15mgg...Apa dampak Asap Rokok buat ibu hamil ? karena suami sy seorang perokok aktif, dr kecil sampai skrg sy tdk suka dg asap rokok. dan asap nya sangat mengganggu saat ini.dan sy alergi terhadp asap (sesak napas), gimana cr sy menjelaskan kpd suami sy agar tdk tersinggung ? mohon penjelasan nya. makasih sblumnya dok. |
|
|
|
dr. Tanti menjawab |
|
|
Dear Bunda,
Merokok, bagi sang perokok sendiri akan memberikan efek menurunnya kesehatan yang disebabkan oleh kandungan nikotin dan zat racun lainnya yang terdapat pada rokok dan asap rokok. Pada ibu hamil yang merokok dapat terjadi meningkatnya resiko terjadinya keguguran dan janin lahir dalam keadaan mati, menurunnya suplai oksigen di dalam darah janin, meningkatnya detak jantung janin, meningkatnya resiko lahir premature dan berat badan lahir rendah, meningkatnya resiko kecacatan pada janin dan meningkatnya resiko " Sudden Infant death Syndrome" setelah bayi dilahirkan (kematian bayi secara tiba-tiba tanpa diketahui jelas penyebabnya). Pada perokok pasif, resiko-resiko tersebut tetap ada meskipun tidak sebesar perokok aktif ketika hamil. Pada batang rokok yang dibakar, asap yang dihasilkan bahkan lebih berbahaya bila terhisap dibandingkan dengan asap yang dihisap langsung oleh perokok aktif karena mengandung kadar racun yang lebih tinggi. Karena sebagai perokok pasif bukan hanya menghisap asap yang dihembuskan oleh sang perokok aktif tetapi juga menghisap asap dari batang rokok yang terbakar tersebut sehingga kadar tar, karbon monoksida, nikotin dan zat racun lainnya akan lebih tinggi. Anak yang dilahirkan dari ibu sebagai perokok pasif cenderung mengalami resiko asthma, berat badan lahir yang rendah, alergi, infeksi paru dan telinga serta Sudden infant death syndrome yang meningkat. Informasikan kepada suami Bunda mengenai resiko-resiko penyakit yang meningkat tersebut agar beliau mendapatkan informasi dengan baik. Semoga kesadaran untuk berhenti merokok akan tercapai. Bila dengan sangat terpaksa berada dalam lingkungan berasap rokok, segera hindari ruangan berasap yang tertutup. Carilah ruangan dengan udara terbuka, menghindari berdekatan dengan perokok aktif, hindari tempat-tempat merokok dan tertutup (bar atau restauran yang boleh merokok).
|
|
|
|
|
Bagaimana menurut Anda mengenai jawaban ini? Silahkan sampaikan komentar Anda.
Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman
|