Aku bahagia sekali, pada akhirnya aku dapat melihat wajah putri pertamaku. setelah aku menunggu waktu yang cukup lama akhirnya dia lahir pada hari Rabu tgl 28 July 2010. Menurut perkiraan dokter harusnya bayiku lahir di tgl 31 July 2010, aku menanti nati dengan rasa yang campur aduk karena biasanya kebanyakan bayi akan lahir di mnggu ke 37 atau 38 tapi bayi ku belum lahir2 juga.







Pada hari senin tanggal 25 aku memutuskan untunk pergi USG lagi untuk memastikan betul atau tidak tgl perkiraan dokterku, tapi aku tidak jadi pergi karena hujan dersa sekali, pada malam harinya aku dan berdoa sungguh2 pada Tuhan dan meminta agar Tuhan menjamah rahimku sehingga aku bisa kontraksi karena ini sudah minggu ke 40 tapi bayiku belum lahir juga, memang sih belum lewat tgl perkiraan kelahiran tapi karena ini kehamilan pertamaku jadi membuat aku khawatir.







Pada selasa pagi aku baca2 lagi tentang tanda2 persalinan, aku semakin paham tapi aku tidak merasakan hal apapun, kembali lagi aku berdoa selesai berdoa aku memutuskan tidur kembali, hingga aku bangun pukul 9 pagi aku dapat telepon dari teman dekatku dan aku cerita bahwa belum ada tanda2, di selang telepon dengan teman aku merasa perut bagian bawahku sakit seperti mau datang bulan tapi aku abaikan saja karena aku fikir hanya braxton hiks, setelah selesai bertelepon, aku kembali merasa sakiti kali ini aku merasa seperti keluar cairan dari miss V ku dan aku ke kamar mandi dan sudah ada flek, ahhh aku bersyukur sama Tuhan ternyata inilah saatnya doaku terjawab sudah, aku dapat tanda2 persalinan.







Aku telepon mamaku dan memberitahu hal ini, aku masih santai dan tidak takut sama sekali bahkan aku masih mencuci pakaian, dan makan dan jalan keluar rumah, karena aku sudah paham sekali tanda2 proses persalinan, sorenya mamaku sampai bersama adik aku. aku di suruh banyak jalan tapi belum ke dokter juga karena mules yang aku rasakan belum terlalu sering.







Sampai keesokan harinya jam 6 pagi aku merasa sudah sering mulas sekitar 30 menit sekali. dan aku putuskan agar di bawa ke klinik tempat aku di periksa dan si bidan pun memeriksaku eh ternyata masih pembukaan 1 itupun belum lebar. Ahh aku sedih sekali kok lama sekali dari kemarin sampai sekarang masih pembukaan 1 saja, lagi2 aku berdoa bersama mamaku, aku di suruh kembali kerumah dan kata bidan mungkin jam 1 sudah bisa datang lagi, jam 1 aku datang lagi dan si bidan pun mulai memeriksa lagi kali ini dia bilang masih pembukaan 1 tapi sudah lebar dan aku di suruh tinggal di klinik.







Aku mulai merasakan sakit yang sering hingga jam 4 sore aku kembali di periksa ternyata masih bukaan 4 aduh lama sekali pembukaan 10 padahal sakitnya sudah gak tahan... jam 8 malam aku kembali di periksa dan masih tetap bukaan 4, kembali berdoa jalan jongkok, nungging dan segala macam cara aku lakukan sampai darah berlendir mulai jatuh menetes, dan aku rasakan sakit luar biasa pada jam 9 malam aku di suruh naik ke tempat persalinan, aku bilang aku mau BAB dan si bidan memeriksa lagi dan ternyata sudah bukaan 8, oh Puji Tuhan ternyata sebentar lagi waktunya, aku tidak tahan merasakan sakit yang luar biasa aku teriak2 keras sekali. Untungnya si bidan baik banget dia cuma bilang, bu jangan teriak lebih baik tarik nafas nanti tenga habis loh, aku coba tarik nafas tapi tetap gak tahan sama sakitnya aku teriak lagi.







Jam 10 aku bilang aku benar2 ingin BAB karena posisiku di suruh miring ke kiri terus selama kontraksi akhirnya aku putuskan terlentang karena aku sudah tidak tahan, aku mengejan sekuat2nya padahal belum ada aba2 dari bidannya ternyata srooootttttttttttttttt..... ketuban pecah, inilah aku ngerasa gak sakit lagi hanya ngrasa mules mau BAB aku di kasih aba2 kapan waktu ngeden kapan waktu berhenti... akhirnya jam 10.10 malam bayiku lahir aku cuma dapat 3 jahitan bayiku lahir perempuan, dengan berat 3,2 kg panjang 49 cm dan lingkar kepala 34. aku beri nama Miracle Grace Abigail Faith, aku panggil dia Miracle. Bahagianya saat itu hingga aku tidak merasa sakit di jahit dan di bersihkan rahimku.







Ya inilah pengalaman pertamaku, padahal aku sudah mau induksi dan caesar karena bayi belum lahir juga tapi Tuhan baik sekali Dia jawab doaku.