Pekan lalu (19/02/2010), PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) resmi meluncurkan Gerbong Khusus Wanita pada KRL ekonomi dan KRL AC Ekspress. Hal ini sebagai upaya untuk mencegah tindak pelecehan seksual yang marak terjadi di transportasi umum.

Dengan hadirnya gerbong khusus ini, penumpang wanita dapat merasa lebih aman dan nyaman. Gerbong khusus wanita ini ditempatkan pada gerbong paling depan dan paling belakang, yakni pada gerbong 1 dan 8. Sehingga dalam satu rangkaian KRL, terdapat 2 gerbong khusus wanita dan 7 gerbong lainnya disediakan untuk penumpang umum, baik wanita atau pria.

Bagaimana dengan penumpang wanita yang membawa anak, bolehkah mereka membawa anaknya? Untuk anak laki-laki dengan batas usia tidak lebih dari 10 tahun diperbolehkan memasuki gerbong khusus ini.

Sosialiasi gerbong khusus ini terus dilakukan oleh PT KAI, baik dengan pengeras suara bahwa gerbong 1 dan 8 dikhususkan untuk penumpang wanita. Sejumlah spanduk informasi gerbong khusus wanita ini juga ditempatkan di stasiun-stasiun . Tidak hanya itu, untuk memudahkan pengguna jasa kereta api mencari gerbong khusus ini, maka ditempelkan stiker berwarna merah muda bertuliskan ‘Kereta Khusus Wanita’ pada gerbong 1 dan 8.