Jangan dulu bergembira bila berat badan balita Anda berada di atas normal. Pasalnya, anak gemuk belum tentu lebih sehat ketimbang yang lebih kurus. Paling tidak, dari segi tulang. Hal ini dibuktikan dalam penelitian Dr. Alon Eliakim dari Child Health and Sports Center di Meir General Hospital, Kfar-Saba, Israel.

Hasil riset yang diterbitkan dalam International Journal of Sports Medicine edisi Agustus 2006 itu menunjukkan bahwa anak-anak yang kelebihan berat badan dan mengalami obesitas memiliki tulang yang lebih lemah atau rapuh ketimbang anak lain yang beratnya normal. Pada anak-anak yang kegemukan, proses mineralisasi tulangnya lebih rendah, sehingga kekuatan tulang dan kepadatan atau massa tulang mereka pun lebih rendah daripada anak normal. Pada penelitian ini tidak ditemukan adanya perbedaan kekuatan tulang pada mereka yang diberi asupan kalsium sebanyak 600 mg sehari. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kepadatan dan kekuatan tulang tak hanya ditentukan oleh asupan kalsium, tetapi juga oleh zat-za gizi lainnya serta sejumlah faktor lain, termasuk berat badan dan olahraga. Dengan demikian, saran sang dokter, aturlah pola makan balita Anda sehingga berat badannya normal dan tidak mengalami obesitas supaya pertumbuhan tulangnya tidak terganggu.